Penyebab Laptop Cepat panas adalah hal-hal yang memancing terjadinya overheat atau panas berlebihan pada Laptop. Biasanya terjadi pada processor ataupun GPU (Graphic Card Unit). Overheat atau panas berlebih yang terjadi ini biasanya pernah dialami setiap pengguna Laptop dan sifatnya menggangu aktifitas atau pekerjaan karena efek sampingnya adalah membuat kinerja Laptop menurun (lemot) bahkan hingga mati sendiri.
Nah pada artikel kali ini, Kami akan memberikan kepada Anda beberapa 9 penyebab mengapa Laptop Cepat Panas atau Overheat. Simak selengkapnya dibawah ini.
Ada penyumbatan pada Ventilasi Pembuangan Panas
Setiap Laptop pasti memiliki ventilasi pembuangan panas, biasanya berupa lubang yang berada disamping atau dibelakang Laptop, seperti MacBook berada bagian keyboard. Jika terjadi penumpukan kotoran atau debu akan menyumbat ventilasi pembuangan panas pada Laptop dapat mengakibatkan terjadinya konduksi dari komponen dalam ke permukaan Laptop.
Fan atau Kipas Laptop Bermasalah
Jika fan atau kipas internal pada laptop tidak berfungsi, hal ini dapat menyebabkan Laptop menjadi overheat atau panas dikarenakan tidak ada yang mendinginkan Laptop dari dalam. Biasanya Fan atau Kipas tidak berfungsi dengan baik akibat kapasitor yang rusak, dan harus segera diganti.
Suhu Ruangan yang panas
Namun setelah Anda memeriksa ventilasi dan kipas pada Laptop dan bukan 2 hal ini sumber masalahnya, kemungkinan terdapat suhu di sekitar tempat atau raungan dimana Anda menggunakan Laptop cukup panas dan tidak memiliki surkulasi yang baik. Hal ini pun dapat menyebabkan overheat terjadi pada Komputer Jinjing Anda.
Penempatan yang Salah
Penyebab selanjutnya ialah penempatan Komputer Jinjing Anda yang tidak tepat dan mungkin menghalangi aliran udara melalui ventilasi atau sirkulasinya. Penempatan terbaik laptop adalah pada permukaan yang keras, datar, dan bersih dengan sirkulasi yang baik agar udara dapat mengalir melaluinya dengan bebas. Kini tersedian tempat atau dudukan laptop yang dapat membantu Anda menjaga laptop tetap pada posisi terbaik saat bekerja.
Memasang Komponen atau Perangkat Keras Baru
Ketika Kita mencoba mengupgrade Komputer Jinjing dengan menambahkan komponen atau perangkat baru seperti RAM, hard disk atau SSD. Terkadang komponen baru ini dapat membuat Laptop Anda membutuhkan lebih banyak sumber daya (listrik) lalu mengakibatkan terjadinya overheat atau panas berlebih. Ini biasanya terjadi ketika aksesori yang dipasang tidak direkomendasikan oleh pabrikan.
Overcharge / Dicharge berlebihan
Ketika Komputer Jinjing discharge atau diisi dengan daya (listrik) yang melebih kepasitasnya, dapat menyebabkan laptop menjadi panas.
Pendingin atau Heat Sink Bermasalah
Biasanya tiap Laptop memiliki heat sink pada bagian CPU atau Processor-nya. Jika pada heat sink CPU laptop copot atau bermasalah, hal ini tidak dapat mendinginkan laptop secara normal dan membuat Komputer Jinjing Anda overheat.
Pasta Thermal yang sudah tidak efektif
Ketika thermal paste yang berada pada heat sink dan CPU mengalami degenerasi, hal ini dapat menyebabkan laptop menjadi terlalu panas. Jadi pastikan Thermal Pasta Anda ganti secara rutin. 
Sistem operasi yang tidak kompatibel
Meskipun jarang terjadi ternyata ada beberapa kasus saat Anda menginstal baru atau mengupgrade sistem operasi Anda sebelumnya, membuat Komputer Jinjing Anda mulai memanas. Pada Sistem Operasi Windows 10 telah sering disebut-sebut menyebabkan overheating pada laptop. Kemudian seperti halnya pada sistem operasi, driver software baru juga dapat menyebabkan overheating.
Itulah beberapa penyebab Laptop Cepat Panas yang perlu Anda ketahui. Semoga dapat membantu Anda dalam mengetahui sumber masalah pada Komputer Jinjing Anda. Jika Anda masih mengalami kendala pada Laptop, Komputer, Printer atau Perlengkapan IT Lainnya hubungi Kami di WhatsApp 0852-1000-2083 Admin Service Kami akan siap merespon kendala yang Anda alami.